HP Terbaru 2023 – Mewah, Ini 8 Kelebihan dan Kekurangan vivo X Fold5

Segmen HP lipat flagship tampak makin seru, terutama saat kedatangan vivo X Fold5. HP lipat ini jadi penerus dari vivo X Fold3 dan bersaing langsung dengan HP lipat dari merek lain seperti Samsung, OPPO, sampai Honor. vivo melewati angka 4 karena masalah budaya, juga sebagai tanda bahwa peningkatan yang dibawanya tidak itu-itu saja alias cukup signifikan.

vivo X Flod5 membawa peningkatan di berbagai sektor yang membuatnya tidak kalah dengan HP lipat lain. Mulai dari bodi lebih tipis tapi kokoh dan anti air, performa tangguh sampai software mumpuni, kamera, dan baterai yang lebih awet. Penasaran seperti apa kemampuannya? Simak beberapa kelebihan dan kekurangannya berikut.

Spesifikasi vivo X Fold5

Kelebihan vivo X Fold5

Sebagai HP lipat flagship, vivo X Fold5 berusaha menawarkan kemampuan merata di tiap sektornya. Selain menyempurnakan dari generasi sebelumnya, ia juga membawa hal baru di dalamnya. Berikut beberapa kelebihan yang menarik untuk dibahas.

1. Desain Mewah dengan Bodi Tipis, Durabilitas Unggul dan Sudah Tahan Air

Satu hal yang membuat vivo X Fold5 begitu menarik adalah bodinya yang tipis. Ketebalannya saat dilipat yaitu 9,2 mm, sedangkan saat terbuka menjadi sangat tipis yaitu 4,3 mm saja. Beratnya ada di angka 217 gram yang nyaman digenggam meski di dalamnya terdapat dua layar, kamera, sampai baterai berkapasitas 6000 mAh.

Secara tampilan, vivo X Fold5 masih memakai modul lingkaran besar di belakang. Desain ini tampak elegan dan mewah, yang paling penting adalah timeless. HP ini hanya menawarkan dua varian warna solid yaitu Titanium Gray dan Feather White. Keduanya punya finishing matte yang terasa halus dan tidak mudah meninggalkan noda sidik jari.

Untuk ketahanannya, vivo X Fold5 menggunakan arsitektur armor generasi ke-2. Lapisan ini membuatnya lebih tangguh ketika jatuh atau terbentur, klaimnya sampai 30 persen lebih baik. Untuk engselnya didukung Carbon Fiber yang lebih solid tanpa meninggalkan bekas lipatan pada layar. Ia berhasil melewati 600 ribu lipatan saat proses pengujiannya.

Sementara untuk ketahanan airnya, vivo X Fold5 dibekali sertifikasi IP58/IP59. Sertifikasi ini membuatnya tahan debu dan semburan air, bahkan hingga kedalaman 3 meter selama 30 menit. Artinya, HP ini sudah sangat aman meski terkena guyuran hujan deras atau berada di bawah air. Suhu dingin sampai minus 20 derajat Celcius pun sudah bisa ditangani dengan baik.

2. Kapasitas Baterai 6000 mAh yang Awet dengan Fitur Pengisian Daya Lengkap

Meski memiliki bodi yang tipis dan ringan, vivo X Fold5 membawa kapasitas baterai yang besar yaitu 6000 mAh. Ini jadi salah satu peningkatan dibandingkan vivo X Fold3 dengan 5500 mAh atau vivo X Fold3 Pro dengan 5700 mAh. Kapasitasnya juga masih terpantau jauh dengan Honor Magic V3 yaitu 5150 mAh, apalagi Samsung Galaxy Z Fold7 5G yang hanya 4400 mAh.

Per hari rilisnya, vivo X Fold5 sementara menempati posisi pertama sebagai HP lipat dengan baterai besar di dunia. Teknologi yang digunakannya sudah sangat mumpuni yaitu Blue Volt atau silikon karbida yang punya kepadatan tinggi. Ia mengombinasikan antara dua material terbaik yaitu Semi-Solid Electrolyte generasi ke-2 dengan Silicon Anode generasi ke-4.

Menurut klaimnya, HP ini bisa bertahan hingga 80 jam untuk pemutaran musik, dan 13 jam lebih untuk meeting. Sementara merujuk pada pengujian GSMArena, vivo X Fold5 ini mampu meraih skor penggunaan aktif hingga 13 jam 21 menit. Skor ini tentu lebih tinggi dari Samsung Galaxy Z Fold7 yang hanya 11 jam 44 menit.

Untuk pengisian dayanya, vivo X Fold5 punya fitur yang terbilang lengkap. Misalnya pengisian daya cepat 80W yang jauh lebih tinggi dari 25W. Menurut pengujian TechTablets, HP ini bisa mengisi daya dari 19 persen ke 100 persen dalam waktu 38 menit saja. Selain itu, ada juga pengisian daya nirkabel 40W, serta pengisian daya balik kabel atau nirkabel.

3. Konfigurasi Kamera Lengkap dengan Kualitas Terbaik Berkat Teknologi  ZEISS

vivo sudah punya pengalaman dalam mengembangkan kemampuan kamera terbaik di HP lipat melalui vivo X Fold3 Pro. Hal yang sama juga kembali dilakukan di vivo X Fold5, terlihat dari konfigurasi kameranya yang masih mirip. Tentu saja vivo masih menggandeng ZEISS sebagai pihak yang bertanggung jawab untuk sensor yang dipakai, agar hasilnya tetap ada di atas.

Kamera utamanya masih menggunakan resolusi 50 MP, tapi vivo X Fold5 memakai Sony IMX921 dengan bukaan f/1.6. Berbeda dengan vivo X Fold3 Pro yang memakai sensor OmniVision OV50H yang lebih besar dengan bukaan f/1.7. Perbedaan ini akan berpengaruh pada kemampuannya dalam menyerap cahaya saat pemotretan.

Sementara untuk kamera periscope telphoto-nya mengalami peningkatan. Sensornya menggunakan Sony IMX882 beresolusi 50 MP, ukurannya lebih di 1/1.95 inci dengan piksel individual berukuran 0.8 µm. Peningkatannya ini lagi-lagi berpengaruh pada kemampuan penyerapan cahaya yang meningkat hingga 33 persen secara keseluruhan.

Selain untuk pemotretan jarak jauh, kamera periscope telephoto ini juga bisa untuk memotret objek dekat hingga 15 cm. Sementara untuk pemotretan dengan sudut pandang luas masih pakai ultrawide 50 MP yang sama yaitu memakai sensor ISOCELL JN1. vivo menunjukkan kembali bahwa HP lipat bukan halangan untuk memiliki kemampuan kamera mumpuni.

Justru, ada hal yang hanya bisa dilakukan oleh HP lipat dalam hal fotografi. Salah satunya adalah preview dari layar sampul (mode terbuka) saat memotret dengan kamera belakang. Anda juga bisa menyimpan HP lipat dalam posisi berdiri tanpa stand atau tripod, lebih fleksibel saat mengambil konten.

4. Berbagai Fitur AI Untuk Kualitas Foto Terbaik dan Keseharian, Ada Tombol Shortcut

Rilis tahun 2025, tentu saja vivo X Fold5 membawa beberapa fitur AI yang menarik, khususnya untuk peningkatan kualitas foto. vivo menyebutnya sebagai AI Image Studio. Adapun beberapa Fitur AI yang disematkan yaitu AI Four Season Portrait, AI Erase, AI Magic Move, AI Image Expander, sampai Enhance untuk menambah detail dan ketajaman pada foto.

Selain itu, vivo X Fold5 juga memiliki beberapa fitur AI yang bisa digunakan untuk membantu aktivitas harian. Mulai dari AISmart Call Assistant, AI Captions, vivo DocMaster, Origin Workbench, sampai Snap Text. Beberapa fitur ini jelas akan meningkatkan pengalaman multitasking dengan HP lipat yang punya layar lebih besar dari HP.

Berbicara soal layar yang besar, ada sejumlah optimasi khusus yang ditawarkan. Salah satunya adalah Mode Flex. Dengan mode ini, pengguna bisa membagi layar menjadi dua bagian berdasarkan fungsinya.

Layar yang menghadap pengguna atau bagian atas berfungsi sebagai penampil konten, sedangkan layar yang berada di bawah digunakan sebagai pengendali. Ketika mode ini aktif, vivo X Fold5 terlihat seperti sebuah laptop dengan tempat keyboard di bagian bawah.

Jika diperhatikan di bodinya, vivo X Fold5 membawa satu tombol khusus sebagai shortcut. Tombol ini bisa dipakai untuk mengakses berbagai menu atau fitur secara singkat dan praktis. Mulai dari senter, kamera, Notes, perekaman, dan tentu saja Google Gemini sebagai salahs atu fitur AI yang wajib ada sebagai asisten.

5. Pakai Android 15 dengan Funtouch 15, Ada Jaminan Upgrade OS 4 Kali

Saat rilis, vivo X Fold5 hadir menggunakan Android 15 dengan antarmuka FunTouch 15. Beberapa fitur eksklusif turut dibawa, termasuk beberapa fitur berbasis AI yang lebih baru untuk menyempurnakan foto atau gambar. Serta dukungan aktivitas harian dengan fitur AI canggih dan pintar.

Hal yang paling berkesan bagi saya adalah jaminan upgrade-nya yang cukup lama yaitu sampai 4 kali. Artinya, Anda bisa menikmati upgrade setiap tahun sampai Android 19, dengan catatan penamaannya akan terus berurutan. Kemudian mendapatkan update security patch selama 4 atau 5 tahun ke depan.

6. Performa Mumpuni dari Snapdragon 8 Gen 3, dengan RAM dan Internal Lega

vivo X Fold5 mengandalkan performa Snapdragon 8 Gen 3. Ini memang chipset yang dipakai generasi sebelumnya yaitu vivo X Fold3 Pro. Meski begitu, tidak ada yang perlu diprotes dari Snapdragon 8 Gen 3 ini. Ia tetap menjadi salah satu chipset kelas flagship yang menawarkan kemampuan luar biasa dalam berbagai hal.

Untuk arsitekturnya sendiri, Snapdragon 8 Gen 3 ini dirancang dengan fabrikasi 4 nm dan delapan inti core CPU yang terbagi ke tiga klaster. Klaster pertama diisi satu unit Cortex X4 (3,3 GHz), klaster keduanya tiga unit Cortex A720 (3,2 GHz), klaster ketiga berupa dua unit Cortex A720 (3,0 GHz), dan klaster keempat yakni dua unit Cortex A520 (2,3 GHz).

Komponen lain yang terkandung dalam Snapdragon 8 Gen 3 adalah GPU Adreno 750 (903 MHz), prosesor AI Hexagon, dan prosesor gambar (ISP) Spectra. Untuk pengoptimalannya, vivo X Fold5 memadukannya dengan RAM LPDDR5X Ultra berkapasitas 16 GB. Sedangkan memori internalnya berjenis UFS 4.1 berkapasitas 512 GB.

Meski tidak menggunakan chipset paling baru saat rilis, vivo X Fold5 masih terbilang tangguh. Menurut GSMArena, skor AnTuTu v10 yang berhasil diraihnya yaitu 2,06 juta poin. Skornya tidak jauh berbeda dengan HP lipat lain yang pakai Snapdragon 8 Elite. Misalnya Samsung Galaxy Z Fold7 dengan skor 2,07 juta poin.

7. Kualitas Layar Utama dan Sampul Imersif, Nyaman Dipakai Di Berbagai Kondisi

Jika dilihat sekilas, tampilan layar vivo X Fold5 ini tampak mirip dengan generasi sebelumnya. Bahkan, beberapa spesifikasinya juga masih sama dengan vivo X Fold3 Pro. Misalnya pada layar sampulnya yang berukuran 6,53 inci, resolusinya masih pakai 1172 x 2748 inci. Rasionya juga masih di 21:9, rasio layar paling ideal untuk dipakai sehari-hari.

Kemampuan refresh rate-nya memang masih di angka 120 Hz, tapi vivo X Fold5 tampil lebih adaptif. Hal ini lantaran penggunaan panel LTPO, sama seperti pada layar utamanya. Hal ini membuat penyesuaian refresh rate bisa lebih dinamis dan berpotensi menghemat daya selama penggunaan.

Selain itu, kecerahan layarnya juga kini lebih tinggi yaitu bisa mencapai angka 5500 nit (puncak). Hal ini membuat penggunaannya jadi lebih nyaman meski cuaca di sekitar cukup terik atau terang.

Sementara layar utamanya atau bagian dalam, hampir tidak ada yang berubah. Ukurannya masih sama yaitu 8,03 inci dengan panel Foldable LTPO AMOLED beresolusi 2200 x 2480 piksel. Kualitas visualnya jelas sudah lebih dari cukup untuk dinikmati ketika menonton film, streaming, bermain media sosial, sampai main game.

Kenyamanan selama penggunaannya juga dijamin oleh sertifikasi TUV Rheinland dan SGS. Dengan layar yang lega, menatapnya dalam waktu lama tidak akan membuat mata terasa pedih atau lelah. Bahkan untuk kondisi cahaya sekitar yang minim atau gelap sekalipun.

8. Dukungan Stereo Speaker, Infrared Blaster, NFC, dan USB dengan Fitur Display Out

vivo X Fold5 hadir dengan dua speaker atau stereo yang cukup lantang. Kedua lubang tersebut disimpan di bodi bagian bawah dan atas. Hal ini membuat suara yang dihasilkan terdengar lebih seimbang satu sama lain. Teknologi yang dipakai adalah Snapdragon Sound membuatnya terasa lebih imersif dan surrounded bahkan saat layar dibentangkan.

Selain itu, vivo X Fold5 juga membawa sejumlah konektivitas unggul dan terbilang lengkap keberadaannya. Misalnya Infrared blaster yang berfungsi untuk mengubahnya sebagai remot kontrol. Kemudian NFC (Near Field Communication) untuk menghubungkan antar perangkat, transaksi digital, atau sebagai kartu akses.

Sama seperti generasi sebelumnya, vivo X Fold5 juga menggunakan USB Type-C 3.2. Versi ini memungkinkannya melakukan display out atau memproyeksikan layar ke monitor yang lebih lega. Fitur ini mempermudah pengambilan gambar karena hanya butuh kabel USB bawaan saja.

Kekurangan vivo X Fold5

Harus diakui bahwa tidak ada HP sempurna, bahkan sekelas flagship pun masih punya hal yang mesti diperhatikan. Namun, biasanya ini hanya sebagai bahan pertimbangan dan terkadang bukan hal besar. Berikut kekurangan dari vivo X Fold5.

1. Hilangnya Sensor Sidik Jari Di Bawah Permukaan Layar

Salah satu hal yang bisa dijadikan bahan pertimbangan adalah hilangnya fitur sidik jari di bawah permukaan layar. Generasi sebelumnya yaitu vivo X Fold3 Pro cukup baik dengan menyimpan sensor sidik jari di bawah permukaan layar. Tidak hanya satu, ia menyimpannya di layar sampul dan layar bagian dalam untuk memudahkan penggunaan di kedua layar tersebut.

Penggunaan sensor sidik jari di bawah permukaan layar tentu bukan hal mustahil mengingat panel yang digunakan sudah pakai AMOLED. Sayangnya, fitur ini harus hilang di vivo X Fold5 dan kembali menempatkan sensor di bodi samping atau terintegrasi dengan tombol power. Soal responsnya tentu cukup baik, tapi menyentuhnya akan sulit saat HP dalam posisi terbuka.

2. Kemampuan Kamera Depan dan Cover Terbatas

Mungkin karena tidak ada embel-embel versi Pro, ada hal-hal yang dikompromikan. Contohnya cip yang digunakan merupakan cip flagship lama, meski ini bukan masalah besar juga. Yang paling kentara justru di kamera.

Yang paling terlihat adalah kemampuan kamera depan yang biasa saja, bukan layaknya ponsel kelas atas. Baik kamera depan maupun kamera cover hanya bisa merekam video 1080p 30fps. Hal yang sangat disayangkan karena kelas harganya mencapai 20 jutaan, harusnya kemampuan perekaman ponsel ini lebih baik.

Berdasarkan ulasan di kanal YouTube Jagat Review, kemampuan kamera sekelas ponsel flagship. Baik kamera depan maupun kamera cover juga. Kemampuan kamera telefoto ponsel ini, menurut beberapa reviewer juga bukan yang terbaik.

Simpulan

vivo X Fold5 meneruskan citra positif HP lipat vivo di kelas flagship. Ia bahkan menjadi salah satu HP lipat terbaik dengan bodi yang tipis dan ringan. Meski begitu, HP ini jadi HP lipat dengan kapasitas baterai terbesar mencapai 6000 mAh, jauh lebih besar dibandingkan HP lipat lain di kelasnya.

Konfigurasi kamera juga tetap dibuat lengkap dan tidak ada yang kurang meski sebagia HP lipat. Kemampuannya dalam mengolah foto hasil kerja sama dengan ZEISS tetap bisa diandalkan. Berbagai situasi pemotretan dan perekaman video bisa dilakukan dengan keunggulan bentuk lipatnya, tidak perlu lagi pakai tripod atau stand khusus.

Beberapa sektor lain juga terlihat mengalami peningkatan dibanding pendahulunya. Mulai dari ketahanan bodi terhadap jatuh dan air, performa, fitur pengisian daya, sampai jaminan upgrade OS yang lebih lama. Namun, ada yang hilang di seri kali ini yaitu sensor sidik jari yang tidak lagi ada di bawah layar. Bagaimana, apakah vivo X Fold5 ini menarik buat Anda?