HP Terbaru 2023 – 10 Aplikasi Terbaik untuk Menghitung Usia Kehamilan

Ketika dinyatakan positif hamil, penting sekali untuk mencatat perkembangan kehamilan agar dokter kandungan dapat menganalisis kesehatan ibu dan bayi dalam kandungan. Untungnya, saat ini sudah banyak alat yang bisa digunakan untuk tujuan tersebut, bahkan dalam bentuk aplikasi digital.

Aplikasi kehamilan ini tidak hanya bisa menjadi jurnal bagi ibu hamil untuk mencatat gejala dan data medis yang mereka rasakan setiap hari, tetapi juga dapat membantu menghitung usia kehamilan dengan akurat.

Bagi Anda yang sedang mengandung, tidak ada salahnya mencoba beberapa aplikasi berikut untuk menghitung usia kehamilan serta sebagai panduan umum kehamilan sebelum berkonsultasi dengan Obgyn.

1. Ovia

Sebelum mengakses Ovia, Anda diharuskan untuk membuat akun terlebih dahulu. Setelahnya, Ovia akan mengajukan beberapa pertanyaan singkat mengenai kehamilan Anda, termasuk kalkulator kehamilan.

Kalkulator kehamilan ini mengharuskan pengguna untuk mengisi HPHT atau tanggal perkiraan konsepsi. Anda juga bisa menyertakan jenis transfer embrio jika mengikuti program bayi tabung. Setelah semua data diisi, sistem Ovia akan memberikan analisis umum mengenai perkembangan janin sesuai usia kehamilan Anda.

Jangan khawatir, Anda tetap bisa mengubah informasi dalam kalkulator kehamilan ini di menu “Profil” nantinya jika ternyata ada kesalahan dalam memasukkan data.

Selain menyediakan berbagai informasi seputar tahapan kehamilan, Ovia juga memiliki fitur kalender beserta berbagai tools dan jurnal gejala yang Anda rasakan selama kehamilan. Semakin lengkap jurnal ini diisi, semakin mudah sistem Ovia menganalisis perkembangan kehamilan Anda.

Ovia juga memiliki banyak tools berguna untuk membantu Anda menjalani kehamilan dengan sehat. Selain fitur pemantauan perkembangan janin, Anda bisa memanfaatkan berbagai fitur pendukung lainnya dalam aplikasi ini.

Ada daftar makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi selama kehamilan, daftar keamanan obat, serta berbagai informasi mengenai kehamilan dalam bentuk video. Ovia tampaknya bisa menjadi ‘teman sehat’ Anda selama masa kehamilan.

Hal yang saya sukai dari Ovia:

• Kalkulator kehamilan memiliki opsi untuk program bayi tabung.
• Banyak fitur utama dan pendukung yang sangat berguna dalam membimbing pengguna selama masa kehamilan.
• Menyediakan kalender dan jurnal kehamilan.
• Menghubungkan pengguna dengan komunitas sesama pengguna Ovia di seluruh dunia.

Hal yang perlu diperhatikan di Ovia:

• Aplikasi ini mungkin terasa cukup kompleks karena banyaknya fitur dan tools yang tersedia.
• Hanya tersedia dalam bahasa Inggris.

2. Pregnancy+

Ketika pertama kali menginstal aplikasi ini, Anda akan langsung disajikan beberapa pertanyaan, salah satunya terkait kehamilan.

Jika Anda mengisi data bahwa sedang hamil, aplikasi ini akan meminta Anda memasukkan perkiraan tanggal kehamilan dengan tiga pilihan metode perhitungan: Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT), tanggal perkiraan lahir, atau tanggal perkiraan konsepsi.

Setelah mengisi kolom tersebut, Pregnancy+ akan secara otomatis menampilkan usia kehamilan Anda beserta animasi menarik yang menggambarkan perkembangan bayi dalam kandungan.

Aplikasi ini membimbing Anda melalui setiap tahap kehamilan dengan berbagai artikel informatif yang membahas panduan kehamilan secara mendalam. Setiap hari, Anda akan mendapatkan informasi relevan sesuai fase kehamilan, dengan topik seperti menyusui, olahraga, nutrisi, hingga kehamilan kembar.

Tak lupa, ada juga timeline perkembangan kehamilan yang telah dilengkapi dengan informasi pertumbuhan bayi, waktu yang tepat untuk mengunjungi dokter, serta rekomendasi konsumsi obat atau suplemen tertentu guna menunjang kehamilan.

Salah satu hal yang saya sukai dari Pregnancy+ adalah animasi 3D yang memvisualisasikan perkembangan bayi di setiap tahap. Fitur ini sangat membantu ibu hamil memahami pertumbuhan janin dengan lebih baik, karena visualisasinya dilengkapi dengan berbagai artikel informatif yang sesuai dengan usia kehamilan.

Selain animasi 3D, aplikasi ini juga menampilkan gambar USG 2D yang merepresentasikan janin dalam kandungan.

Tentu saja, Pregnancy+ bukan sekadar kumpulan informasi kehamilan. Anda juga dapat memanfaatkan berbagai tools dalam aplikasi ini untuk mencatat perkembangan janin serta kesehatan Anda, seperti catatan berat badan dan penghitung kontraksi.

Hal yang saya sukai dari Pregnancy+:

• Aplikasi panduan kehamilan dengan banyak informasi yang bermanfaat.
• Visualisasi pertumbuhan janin dalam bentuk animasi 3D yang sangat menarik.
• Memiliki tools yang sangat membantu produktivitas ibu hamil.
• Tersedia fitur unik untuk menemukan nama bayi dari berbagai negara.

Hal yang perlu diperhatikan di Pregnancy+:

• Beberapa tools esensial hanya bisa diakses dengan berlangganan premium.
• Tidak memiliki bahasa pengaturan selain inggris.

3. Amma

Pengemasan Amma yang super interaktif membuktikan keseriusan pengembang dalam menciptakan aplikasi kehamilan ini.

Selain hadir dengan desain aplikasi yang menarik, saat pertama kali menggunakan Amma, saya langsung disambut dengan berbagai video animasi berisi tutorial dan informasi mengenai aplikasi. Tak lupa, Amma juga akan menanyakan HPHT atau HPL untuk menghitung usia kehamilan.

Nah, setelah menyaksikan ‘sambutan meriah’ dari aplikasi ini, Amma akan langsung menampilkan informasi usia kehamilan, lengkap dengan visualisasi gambar janin. Ada juga informasi mengenai jumlah hari sebelum HPL serta trimester.

Dalam kalender kehamilan, Anda juga akan mendapatkan berbagai konten informatif mengenai perkembangan bayi, perubahan tubuh ibu, nutrisi, dan nasihat untuk menjaga kesehatan selama kehamilan. Setiap informasi ini juga dapat diputar dalam bentuk audio, jika Anda sedang tidak ingin membacanya.

Namun, meskipun bahasa aplikasi Amma bisa diubah ke Indonesia, semua kontennya tetap berbahasa Inggris. Anda juga perlu menggunakan bahasa Inggris untuk berinteraksi dengan komunitas pengguna Amma di seluruh dunia.

Amma juga menyediakan tools yang sangat berguna untuk memantau perkembangan kehamilan, seperti grafik kenaikan berat badan, grafik pertumbuhan tonjolan perut, penghitung kontraksi dan penghitung tendangan janin.

Meskipun jumlahnya tidak banyak, tools ini cukup esensial dalam meninjau perkembangan kehamilan. Plus, keempatnya juga dapat diakses secara gratis di aplikasi ini.

Hal yang saya sukai dari Amma:

• Menyediakan informasi usia kehamilan, beserta berbagai informasi pendukung lainnya.
• Animasi pembuka aplikasi sangat menarik.
• Konten artikel dapat diputar dalam bentuk audio.
• Memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan pengguna Amma lain di seluruh dunia.
• Memiliki pengaturan bahasa Indonesia.

Hal yang perlu diperhatikan di Amma:

• Meskipun bahasa operasi aplikasi bisa diubah ke Indonesia, semua kontennya tetap berbahasa Inggris.
• Beberapa informasi dalam kalender kehamilan tidak tersusun dengan rapi.

4. theAsianparent

theAsianparent bukan sekadar aplikasi kehamilan biasa. Dalam aplikasi ini, Anda akan langsung dipertemukan dengan komunitas sesama pengguna dan bahkan dikelompokkan dengan pengguna lain yang memiliki bulan HPL (Hari Perkiraan Lahir) yang sama dengan Anda.

Dalam grup ini, Anda bisa berbagi pengalaman atau menanyakan berbagai hal seputar kehamilan kepada anggota lainnya.

Fitur kalender kehamilan dalam aplikasi ini juga cukup menarik karena dilengkapi dengan rekomendasi aktivitas yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh ibu hamil. Rasanya, saya belum menemukan fitur serupa di aplikasi kehamilan lainnya.

Fitur aktivitas kehamilan ini sangat membantu untuk menjaga kesehatan dan keamanan ibu serta bayi dalam kandungan, baik selama masa kehamilan, pasca melahirkan, hingga fase menyusui.

Di dalam kalender ini, Anda juga bisa mengetahui ukuran janin pada setiap fase kehamilan yang direpresentasikan dengan berbagai benda, termasuk mainan, alat musik, binatang, hingga peralatan dapur. Unik, bukan?

theAsianparent menghadirkan animasi visual perkembangan janin dalam bentuk 3D. Aplikasi ini juga memiliki pengaturan bahasa Indonesia, sehingga lebih mudah diakses oleh para ibu dan calon ibu di Indonesia.

Saya juga mengapresiasi adanya tutorial singkat di awal penggunaan aplikasi, yang membantu pengguna memanfaatkan fitur-fitur dalam aplikasi secara optimal.

Hal yang saya sukai dari theAsianparent:

• Fitur kalender kehamilan dilengkapi dengan informasi tentang aktivitas yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh ibu hamil.
• Adanya fitur komunitas sesama pengguna aplikasi.
• Pengguna dikelompokkan berdasarkan bulan HPL dan dapat saling berbagi informasi.
• Animasi 3D perkembangan janin cukup menarik dan bisa dilihat dari berbagai sudut.
• Hampir semua fitur bisa diakses secara gratis.
• Tersedia dalam bahasa Indonesia.

Hal yang perlu diperhatikan di theAsianparent:

• Kecepatan loading beberapa laman dan fitur terkadang cukup lama.

5. Hallobumil

Sama seperti kebanyakan aplikasi khusus kehamilan, Hallobumil akan menyambut penggunanya dengan kalkulator kehamilan sejak pertama kali diinstal di perangkat. Jika Anda sedang mengandung, Anda dapat mengisi data ini menggunakan HPHT, HPL, atau usia kehamilan yang sudah Anda ketahui.

Setelahnya, sistem Hallobumil akan memberikan informasi mengenai perkiraan tanggal lahir si kecil. Anda juga bisa menekan tombol “Ayo Lihat Timeline” untuk mengetahui tahapan kehamilan Anda. Di fitur ini, Anda akan disambut oleh chatbot yang berperilaku seperti bayi dalam kandungan.

Chatbot interaktif ini akan menyampaikan berbagai informasi tentang kehamilan Anda dengan nada seolah-olah berasal dari bayi Anda sendiri. Chatbot ini juga terhubung dengan beberapa fitur unggulan Hallobumil, seperti: Tanya Ahli, Album Foto, Penghitungan Berat Ideal Ibu, dan Alat Penghitungan Tendangan Janin.

Jika semua fitur ini diisi, sistem akan lebih mudah menganalisis perkembangan kehamilan Anda dari waktu ke waktu. Data ini juga dapat membantu dokter Obgyn dalam memantau kondisi kehamilan Anda dengan lebih baik.

Sayangnya, per tanggal 31 Oktober 2024, fitur Tanya Ahli dinonaktifkan oleh Hallobumil dan dialihkan menjadi Chat Ahli Gizi serta fitur untuk membaca artikel seputar kehamilan. Selain itu, fitur penghitungan tendangan janin belum dapat diakses saat saya mencoba aplikasi ini.

Oh iya, selain informasi seputar kehamilan, Anda juga bisa mendapatkan wawasan mengenai keluarga berencana (KB) di aplikasi ini. Fitur ini bahkan didukung langsung oleh BKKBN Indonesia, sehingga informasinya lebih terjamin.

Hal yang saya sukai dari Hallobumil:

• Memiliki fitur penunjang kehamilan yang cukup lengkap, termasuk kalkulator usia kehamilan.
• Sistem chatbot yang diusung sangat menarik dan interaktif.
• Adanya fitur informasi mengenai keluarga berencana (KB) yang didukung langsung oleh BKKBN.
• Antarmuka aplikasi sangat intuitif.

Hal yang perlu diperhatikan di Hallobumil:

• Beberapa fitur sudah dinonaktifkan dan ada yang belum dapat diakses saat saya mencoba aplikasi ini.

6. Pregnancy by Wachanga

Umumnya, aplikasi kehamilan menghitung usia kehamilan penggunanya menggunakan tiga metode, yakni HPHT, tanggal perkiraan konsepsi, atau HPL. Nah, di aplikasi besutan Wachanga ini, terdapat metode tambahan, yaitu perhitungan usia kehamilan berdasarkan obstetric term (usia kehamilan menyeluruh) yang diketahui pengguna.

Hebatnya, aplikasi ini tidak hanya menampilkan obstetric term, tetapi juga perkembangan janin (fetal term). Informasi ini sangat berguna untuk mengetahui kondisi janin dalam berbagai situasi medis, misalnya apakah janin tumbuh dengan baik, mengalami masalah perkembangan, atau seberapa sehat kondisinya berdasarkan usia kehamilan.

Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur yang telah dipersonalisasi sesuai assessment awal yang diberikan kepada pengguna.

Anda akan mendapatkan berbagai konten yang berhubungan dengan bayi Anda, diri Anda sebagai ibu, informasi nutrisi, nasihat dan tips selama kehamilan, serta pengingat mingguan untuk melakukan berbagai aktivitas atau kontrol kehamilan.

Jika ingin mendapatkan laporan kesehatan untuk dikonsultasikan ke Obgyn, Anda juga dapat mengunduh laporan tersebut dalam format PDF langsung dari aplikasi ini. Laporan ini dibuat berdasarkan jawaban assessment serta data gejala yang Anda masukkan ke dalam database aplikasi setiap harinya.

Sayangnya, meskipun sangat praktis untuk membimbing Anda selama kehamilan, hampir semua fitur aplikasi ini hanya dapat diakses dengan berlangganan paket premium. Namun, tenang saja. Harga langganan per bulannya tidak terlalu mahal, kok.

Hal yang saya sukai dari Pregnancy by Wachanga:

• Aplikasi kehamilan yang sangat praktis dengan fitur yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan pengguna.
• Menggunakan metode perhitungan usia kehamilan dan fetal term, yang sangat bermanfaat untuk dilaporkan kepada Obgyn.
• Bisa mengunduh laporan kesehatan Anda dan janin dalam bentuk PDF.

Hal yang perlu diperhatikan di Pregnancy by Wachanga:

• Sebagian besar fitur hanya dapat diakses dengan berlangganan paket premium.
• Bahasa aplikasi tidak tersedia dalam bahasa Indonesia.

7. Amila

Desain aplikasi yang sederhana membuat Amila cocok dijadikan aplikasi penghitung kehamilan yang sangat berguna bagi para ibu hamil. Meskipun metode perhitungan yang digunakan hanya HPHT dan HPL, aplikasi ini tetap mudah digunakan, bahkan bagi ibu hamil yang belum memiliki banyak pengetahuan seputar kehamilan.

Kabar baiknya, Amila menyediakan bahasa pengantar Indonesia, lho! Namun, entah mengapa, ketika saya mengubah pengaturan bahasanya ke Indonesia, aplikasi ini mengalami bug dan tidak dapat terbuka kembali di perangkat yang saya gunakan. Alhasil, saya harus mempertahankan pengaturan bahasa Inggris agar tetap bisa mengeksplorasi Amila.

Selain menampilkan usia kehamilan, aplikasi ini juga menyediakan informasi mengenai ukuran janin, tips harian seputar aktivitas dan kunjungan dokter, berbagai tools penunjang kehamilan yang bisa diakses gratis, juga trimester chart.

Fyi, trimester chart dalam aplikasi ini sangat berguna untuk memberikan panduan perkembangan janin dan perubahan tubuh ibu secara bertahap selama tiga trimester kehamilan.

Di setiap fase kehamilan, Anda juga akan mendapatkan informasi yang dipersonalisasi untuk menambah wawasan seputar kehamilan Anda dan perkembangan janin dalam kandungan.

Hal yang saya sukai dari Amila:

• Desain aplikasi yang sederhana dan rapi.
• Mudah digunakan, bahkan bagi pemula.
• Memiliki trimester chart, fitur yang jarang ditemukan di aplikasi serupa.
• Tools dan fitur dapat diakses secara gratis.

Hal yang perlu diperhatikan di Amila:

• Meskipun memiliki pengaturan bahasa Indonesia, aplikasi ini terus-menerus mengalami bug saat bahasa diubah menjadi Indonesia.

8. Baby Center

Mencari aplikasi kalender kehamilan yang mudah digunakan? Baby Center bisa menjadi pilihan yang tepat! Aplikasi ini hanya menggunakan HPL untuk menghitung usia kehamilan Anda.

Selain menampilkan trimester dan minggu kehamilan Anda, Baby Center juga menyajikan informasi menarik mengenai ukuran bayi, yang direpresentasikan dengan buah-buahan, sayuran, atau hidangan sarapan pagi.

Anda juga akan mendapatkan banyak wawasan mengenai perkembangan bayi dan kesehatan ibu hamil di setiap fase kehamilan. Baby Center bahkan menyediakan to-do list khusus untuk membantu Anda menjaga kesehatan setiap harinya.

Jangan lupa untuk selalu mencatat gejala yang Anda rasakan dari hari ke hari agar Baby Center dapat memantau perkembangan kehamilan Anda dengan lebih baik.

Apakah Baby Center menyediakan tools pendukung kehamilan? Tentu saja! Salah satu tools bahkan sangat seru dimainkan karena terasa seperti kuis. Tools yang dinamakan Babble ini memiliki konsep permainan mirip Wordle, tetapi dengan tema kehamilan dan parenting. Seru, bukan?

Hal yang saya sukai dari Baby Center:

• Memiliki banyak tools pendukung kehamilan yang bisa diakses gratis tanpa perlu berlangganan.
• Beberapa tools dan fitur dikemas dengan cara unik.
• Adanya to-do list khusus untuk menunjang kesehatan pengguna setiap harinya.
• Desain aplikasi yang sederhana dan mudah digunakan.
• Tersedia pengaturan Dark Mode untuk kenyamanan pengguna.

Hal yang perlu diperhatikan di Baby Center:

• Aplikasi ini hanya menghitung usia kehamilan berdasarkan perkiraan tanggal kelahiran (EDD).

9. Momly

Dalam Momly, Anda bisa menyesuaikan tampilan animasi bayi sesuai preferensi, apakah dalam bentuk ilustrasi 2D atau model 3D. Anda juga akan diminta untuk mengisi usia kehamilan dengan beberapa metode yang tersedia. Setelahnya, sistem Momly akan memberikan informasi sesuai dengan usia kehamilan Anda saat ini.

Momly juga menyediakan tools perencanaan untuk membantu Anda mempersiapkan setiap tahap kehamilan. Tools ini mencakup kalender kehamilan, daftar perlengkapan hospital bag, jenis pemeriksaan kesehatan, kebutuhan bayi, hingga metode persalinan yang ingin Anda jalani.

Oh iya, Momly juga memberikan tips dan trik mingguan yang bisa membantu Anda dalam mempersiapkan kehamilan.

Tips ini mencakup informasi seperti posisi tidur yang baik pada usia kehamilan 5-6 minggu, cara mengatasi morning sickness, hingga tips memilih pakaian yang nyaman selama hamil. Info-info ini tentu sangat praktis untuk membantu para ibu hamil menjalani kehamilan dengan lebih nyaman.

Hal yang saya sukai dari Momly:

• Menyediakan berbagai metode perhitungan usia kehamilan.
• Memiliki tools perencanaan untuk membantu ibu hamil mempersiapkan kehamilan dengan lebih mudah.
• Tersedia tips dan trik mingguan yang bermanfaat untuk setiap fase kehamilan.
• Semua fitur bisa diakses bebas dan gratis.

Hal yang perlu diperhatikan di Momly:

• Belum tersedia dalam bahasa Indonesia.

10. Glow Nurture

Meskipun dikenal dengan produk kalender menstruasinya, pengembang Glow Inc. ternyata juga memiliki aplikasi yang berfokus pada pelacakan dan kalender kehamilan, yaitu Glow Nurture.

Kalender kehamilan Glow Nurture sudah dilengkapi dengan symptom log yang dapat diisi oleh ibu hamil setiap hari agar sistem dapat memantau perkembangan kehamilan.

Log ini juga bisa diekspor bersama data medis lainnya dalam bentuk PDF yang akan dikirimkan melalui email. Semua parameter data dapat ditemukan dalam Glow Nurture, termasuk pelacak kontraksi dan penghitungan tendangan janin.

Sayangnya, saya kurang menyukai tampilan Glow Nurture yang terasa sangat padat dan ramai dengan banner iklan. Keberadaan iklan dalam aplikasi ini sering kali mengganggu pengalaman saya dalam menggunakannya.

Selain banyaknya iklan, aplikasi ini juga membatasi akses fitur bagi pengguna gratis. Jika Anda ingin menggunakan symptom log dan mendapatkan berbagai insight tentang kehamilan, sebaiknya berlangganan paket premium agar bisa mengakses semua fitur secara penuh.

Hal yang saya sukai dari Glow Nurture:

• Kalender kehamilan dilengkapi dengan symptom log dan berbagai tools penunjang kehamilan lainnya, termasuk sleep tracker.
• Data medis dalam aplikasi dapat diekspor dalam bentuk PDF.

Hal yang perlu diperhatikan di Glow Nurture:

• Sebagian besar fitur hanya bisa diakses dengan berlangganan paket premium.
• Banyak iklan dalam aplikasi yang mengganggu layout interface dan mengurangi keleluasaan pengguna.

Itulah beberapa aplikasi yang bisa diandalkan untuk menghitung usia kehamilan sekaligus menjadi ‘sahabat’ yang dapat sedikit membantu Anda melewati setiap tahap kehamilan.

Namun, tentu saja penggunaan aplikasi-aplikasi tersebut tak akan cukup untuk menganalisa kehamilan. Jadi, pastikan Anda juga selalu mengonsultasikan perkembangan kehamilan dengan dokter kandungan, ya!