HP Terbaru 2023 – 7 Kelebihan dan Kekurangan nubia V70 Max

Maret 2025, ZTE Indonesia kembali meluncurkan HP kelas entry-nya yaitu nubia V70 Max. HP ini melengkapi nubia V70 Series yang sebelumnya sudah ada nubia V70 dan V70 Design sejak Februari 2025.

Berbeda dengan dua model lainnya, nubia V70 Max ini menawarkan kapasitas baterai yang sangat besar yaitu 6000 mAh. Dua model lainnya standar saja di 5000 mAh. Hal ini jelas membuat ketahanan dayanya jauh lebih baik. Selain itu, masih ada beberapa kemampuan yang cukup menarik dari HP ini. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangannya.

Spesifikasi nubia V70 Max

Kelebihan nubia V70 Max

Jika melihat dari harga penjualan dua model lainnya, nubia V70 Max memiliki harga tidak jauh berbeda yaitu di bawah Rp2 jutaan. Dengan harganya yang terjangkau, berikut beberapa kelebihannya yang bisa Anda nikmati.

1. Ukuran Layar Lebih Luas dan Mulus, Punya Refresh Rate Hingga 120 Hz

Jika dibandingkan dengan dua model lainnya, nubia V70 Max ini punya ukuran layar yang paling luas. Ini mungkin jadi salah satu arti dari nama “Max” di belakangnya. Alih-alih menggunakan layar berukuran 6,7 inci, HP ini dibekali layar berukuran 6,9 inci.

Untuk jenis panelnya masih sama saja yaitu IPS LCD, jenis panel yang memang biasa dipakai HP di kelas entry. Meski tidak secerah panel AMOLED, pengalaman penggunaannya harusnya sudah lumayan baik. Reproduksi warnanya masih bisa dinikmati untuk aktivitas hiburan setiap hari.

Meski begitu, fakta bahwa layarnya ini masih beresolusi HD+ atau 720 x 1600 piksel tidak bisa dielakkan. Resolusi layarnya ini juga dipakai oleh model lain di serinya, bahkan untuk generasi sebelumnya di nubia V60 Series.

Selain itu, nubia V70 Max ini ternyata masih menggunakan desain notch water drop. Berbeda dengan dua model lainnya yang sudah pakai punch hole. Hal ini mungkin membuat Anda kurang nyaman karena layar bagian akan sedikit tertutup. Desain bezel di bagian dagunya juga terasa lebih tebal dari sisi lainnya.

Untungnya, nubia V70 Max masih dibekali fitur refresh rate 120 Hz. Penggunaan fitur ini di kelas harga Rp1 jutaan tentu sudah cukup menarik. Pergerakan animasinya sudah terasa mulus untuk scrolling, browsing, hingga bermain game.

Menurut pengujian Gadget Tech Tips, nubia V70 Max juga punya fitur refresh rate adaptif. Angkanya akan berubah ke 60 Hz saat layar dalam keadaan diam. Hal ini guna menghemat penggunaan daya baterainya. Selain itu, terdapat fitur refresh rate untuk mengunci di angka 60 Hz, 90 Hz, atau tetap di 120 Hz.

2. Dibekali Fitur Live Island 2.0 yang Lebih Interaktif dan Fitur AI Canggih

Masih berbicara soal layar, salah satu fitur menarik lain dari layarnya ini adalah fitur Live Island. Fitur ini tampaknya jadi salah satu yang ditingkatkan karena nubia V70 Max menambahkan 2.0 di belakang namanya. Benar, meski memiliki notch water drop, fitur ini tetap bisa dinikmati seperti model lain dengan notch punch hole.

Live Island 2.0 ini akan aktif secara otomatis pada kondisi tertentu, seperti mendapatkan notifikasi, panggilan, atau melakukan charging. Bahkan, nubia V70 Max menawarkan fungsi yang lebih beragam untuk fiturnya ini berkat peningkatan yang ada. Misalnya saat mendengarkan musik, menggunakan timer, menampilkan status baterai, sampai rekaman suara.

Meski begitu, fitur semacam ini memang bukan hal baru lagi, banyak sekali HP Android yang sudah menawarkan fitur serupa. Hanya saja, tiap merek bisasanya memiliki nama sendiri yang khusus untuk fitur ini.

Kurang rasanya jika HP di tahun 2025 tidak membawa fitur berbasis AI. Meski punya harga Rp1 jutaan saja, nubia V70 Max tidak ingin ketinggalan. HP ini dibekali beberapa fitur AI yang menurut saya menarik saat ditemukan di harganya.

Salah satu fitur AI yang ditawarkan nubia V70 Max ini adalah Magic Eraser yang pasti tidak asing lagi di telinga. Fitur ini bakal bisa menghapus objek yang tidak diinginkan di dalam foto. Sehingga foto terlihat lebih bersih dari objek yang tidak penting.

Selain itu, ada fitur AI lainnya seperti Magic Lens (OCR), Organization & Storytelling, Best Take, Photos Search, hingga AI Face Sticker. Di bagian kameranya juga terdapat Magic Unblur, Magic Editor, hingga Portrait Light yang bisa membuat hasil kamera lebih bagus dan menarik.

3. Kapasitas Baterai 6000 mAh yang Awet Untuk Penggunaan Seharian Penuh

Nama “Max” di nubia V70 Max tidak hanya ada di sektor layar saja, tapi juga baterai. Kapasitas yang disematkannya lebih besar dibandingkan model lainnya yang hanya 5000 mAh, tapi ada di 6000 mAh. Kapasitas baterainya juga terbilang lebih besar dibandingkan HP lain di kelasnya.

Dengan kapasitas baterai lebih besar, ketahanan baterainya tentu bisa diandalkan. Selain itu, ZTE juga mengeklaim kemampuan baterainya ini bisa bertahan cukup lama. Bahkan setelah digunakan dalam 800 kali lebih siklus pengecasan, kesehatan baterainya masih cukup tinggi hingga 80 persen.

Ketahanan HP untuk kelas entry memang menjadi hal yang lumrah dan wajib. Sebab HP kelas ini memang biasanya ditujukan untuk penggunaan dalam waktu yang cukup lama setiap harinya. Misalnya untuk melakukan browsing, chatting, atau sekadar menjadi HP pendamping.

YugaTech juga menyampaikan hal sama setelah menggunakannya secara langsung. Saat menguji ketahanannya menggunakan PCMark Work 3.0 Battery Test, skor yang didapatkan adalah 13 jam 44 menit. Sedangkan saat memainkan video secara berulang bisa bertahan selama 16 jam 40 menit.

Untuk pengisian dayanya, nubia V70 Max didukung fast charging 22,5W. Kemampuannya ini masih sama seperti generasi sebelumnya. Sebenarnya cukup disayangkan jika melihat nubia V70 yang sudah mendapatkan upgrade dengan menggunakan 33W.

4. Tampilan Desain Mewah dengan Durabilitas yang Bisa Diandalkan, Ada IP Rating

Salah satu keunggulan lain dari nubia V70 Max adalah tampilan desainnya yang mewah. HP ini menggunakan modul kamera berbentuk lingkaran besar di bagian tengah. Jika dibandingkan dengan dua model lainnya tentu terlihat sekali bedanya. Saya sendiri lebih menyukai desain seperti ini daripada kamera boba yang terasa sudah mainstream.

Di dalam modul kameranya ini, ada lingkaran berwarna merah yang membuatnya terlihat lebih keren. Sedangkan di tiap sisinya ada empat lingkaran yang menghiasinya. Spoiler, tidak semua lingkaran ini memiliki kamera di dalamnya. Meski begitu, adanya empat lingkaran ini memang membuatnya terlihat lebih mewah.

Untuk bodinya, nubia V70 Max masih memakai plastik tapi dengan akhiran matte. Kesan yang diberikan saat disentuh terasa cukup halus. Hal inilah yang membuatnya terlihat lebih elegan dan tidak murahan.

Selain itu, dengan akhiran matte, bodinya ini juga tidak mudah meninggalkan noda sidik jari. Sehingga HP tetap terlihat bersih meski sering digunakan. Ada detail yang menurut saya cukup menarik yaitu pada tombol power. Tombolnya ini dibuat berwarna merah, beda dengan tombol lainnya. Sehingga membuatnya lebih terlihat dan mudah dalam penggunaannya.

nubia V70 Max menawarkan tiga warna menarik buat dipilih. Adapun warnanya yaitu Purple, Green, dan Pink. Tidak ada perbedaan apapun selain warna dari ketiga model yang ditawarkan. Jadi, Anda bisa lebih mudah dalam menentukan pilihan antara ketiga varian warnanya.

Satu hal yang juga hanya ditemukan di nubia V70 Max adalah adanya sertifikasi IP54. Sertifikasi ini membuatnya mampu tahan debu dan percikan air. Selain itu ada sertifikasi TUV SUD yang membuatnya lebih tangguh saat jatuh atau terbentur dengan benda padat.

Sertifikasi dan kemampuan ini tidak ada di model lain di serinya. Hal inilah yang membuatnya terasa lebih spesial dibanding model lain. Nama “Max” di belakangnya tidak hanya asal disematkan.

5. Hasil Kamera Utama 50 MP yang Sudah Bisa Diandalkan Untuk Pemotretan Siang Hari

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, meski memiliki empat lingkaran di dalam modulnya, hanya ada satu kamera yang bisa diandalkan. Sedangkan kamera pelengkapnya hanya ada kamera depth dan kamera AI saja.

Keberadaan kamera 50 MP di bagian belakangnya ini menandakan satu hal. Yakni adanya teknologi quad bayer yang dipasang untuk menggabungkan empat piksel berdekatan. Tujuannya adalah agar sensor kamera bisa menangkap cahaya lebih banyak. Kendati hasil output-nya menjadi 12,5 MP, tapi hasilnya akan memiliki detail dan kecerahan yang lebih baik.

Jika beralih ke bagian depan, nubia V70 Max menggunakan resolusi 8 MP saja. Resolusi ini sama dengan model di generasi sebelumnya yaitu nubia V60 Design yang mengandalkan resolusi 8 MP.

Gambar yang dihasilkan masih setara HP entry lainnya, cukup tajam saat di luar, dan menjadi noise jika di dalam ruangan.

Untungnya, ada fitur Beauty Enhancement yang dimilikinya juga bisa dipadukan dengan teknologi HDR yang disematkan. Hal ini membuatnya punya kemampuan lebih baik saat melakukan selfie dengan kondisi cahaya yang minim di beberapa kondisi.

Sebagai gambaran, berikut beberapa sampel foto nubia V70 Design yang dilansir dari Gadget Sidekick di dalam videonya. Perlu dicatat, foto yang dilampirkan di sini sudah mengalami kompresi sehingga kualitasnya mungkin tidak cukup akurat dengan hasil aslinya.

Untuk perekaman videonya, baik kamera depan atau belakang sama-sama hanya bisa di 1080p 30 FPS. Kualitasnya terbilang biasa saja untuk kelas entry. Sayangnya, nubia V70 Max tidak dibekali fitur stabilisasi sehingga video akan terasa cukup berguncang saat merekam sambil berjalan.

6. Mengandalkan Performa UNISOC T606 yang Oke untuk Kelas Harganya

nubia V70 Max masih mengandalkan chipset yang sama dengan nubia V70 Design yaitu UNISOC T606. Chipset ini menyuguhkan performa yang cukup baik di kelas entry, dengan mikroarsitektur Cortex A7x di dalamnya. Ini pertanda kalau ia tidak hanya siap diajak untuk penggunaan biasa harian saja, tapi juga untuk bermain game.

Chipset ini dibangun pada manufaktur 12 nanometer TSMC pada rincian CPU dua inti Cortex A75 (1.6 GHz) dan enam unit Cortex A55 (1.6 GHz). Yang menjadi pengolah grafisnya merupakan Mali G57 MP1 berkekuatan 650 MHz.

Performanya dalam bermain game kurang lebih setara dengan Helio G85. Sebab, chipset UNISOC Tiger T606 diketahui meraih hasil benchmark yang serupa pada AnTuTu v10. Dilansir dari Nanoreview, chipset ini memiliki skor rata-rata di angka 246.197 poin.

Sebagai catatan, performa chipset tergantung pada masing-masing smartphone. Terlihat saat diuji langsung oleh YugaTech pada nubia V70 Max. Chipset UNISOC T606 yang dipakainya ini meraih skor AnTuTu v10 hingga 243.598 poin. Tidak jauh berbeda dengan skor rata-rata yang disebutkan sebelumnya.

Sementara untuk pengujian PCMark Work 3.0 mendapatkan skor 8.249 poin. Kemudian untuk GeekBench 6, skornya adalah 390 poin untuk single-core dan 1378 poin untuk multi-core-nya.

Lalu apa arti dari hasil benchmark tersebut? Biasanya, perangkat dengan skor AnTuTu tersebut sudah bisa memainkan game populer dengan lancar, seperti Mobile Legends, Honor of Kings, hingga PUBG Mobile.

Namun untuk memainkan Genshin Impact, perlu bertahan di pengaturan grafis Lowest jika ingin merasakan gameplay yang sedikit playable. Itu pun tidak bisa dipastikan frame rate-nya bisa bertahan di atas 30 FPS sepanjang permainan.

Untuk mengoptimalkan performanya, nubia V70 Max ini dibekali kapasitas memori yang sudah cukup luas. Sekadar mengingatkan, HP ini dijual dengan harga Rp1 jutaan saja. Untuk varian RAM-nya adalah 6 GB atau 8 GB dengan internal 128 GB. Kapasitas memori tersebut sudah sangat luas dibandingkan HP lain di kelasnya.

Tidak hanya itu, nubia V70 Max bahkan masih menyematkan fitur perluasan untuk kapasitas memorinya. Misalnya Dynamic RAM yang bisa memperluas kapasitas memori sampai 10 GB. Artinya, Anda bisa menikmati HP Rp1 jutaan dengan total RAM 16 GB atau 18 GB.

Selain RAM, nubia V70 Max juga masih menyediakan slot khusus untuk microSD yang bisa dipakai. Anda tidak perlu mencabut kartu SIM untuk menggunakan microSD. Dengan begitu, kapasitas memori  akan jauh lebih besar.

Sebagai informasi, makin besar kapasitas memori yang dimiliki, maka makin optimal juga performa yang dihasilkan. Anda juga jadi bisa menyimpan lebih banyak berkas berukuran besar di dalam HP, seperti foto, video, atau berkas lainnya.

7. Memiliki Paket Penjualan Lengkap, Lengkap Dengan Charger-nya

Tidak mengherankan jika perusahaan memutuskan untuk menghilangkan aksesoris pada ponsel di harga terjangkau. Hal tersebut mungkin sebuah upaya untuk menekan biaya produksi atau menurunkan harga jual. Namun, ZTE memilih untuk tetap hadirkan paket penjualan lengkap yang tentunya akan menguntungkan konsumen.

Pada kotak penjualan nubia V70 Max, terdapat unit smartphone itu sendiri, buku panduan, buku garansi (hingga 1 tahun), casing transparan, protektor layar, dan yang terpenting adalah charger 33W beserta kabel data USB-C.

Awalnya saya pikir HP ini tidak akan menyertakan charger karena banderol harganya yang murah. Untunglah, Anda pun jadi bisa lebih berhemat lagi karena tidak perlu beli charger secara terpisah.

Kekurangan nubia V70 Max

Memiliki harga jual yang terbilang murah, nubia V70 Max memiliki beberapa hal yang akan jadi catatan. Hal ini bisa Anda pertimbangkan sebelum memutuskan buat membelinya. Berikut beberapa kekurangan nubia V70 Max.

1. Masih Menggunakan Mono Speaker Saja, Tapi Pakai Setelan DTS

Salah satu kekurangan lainnya dari nubia V70 Max ini adalah hanya menggunakan satu speaker saja alias mono speaker. Padahal, banyak HP di kelas harganya yang sudah menawarkan kualitas speaker stereo yang lantang. Namun, ZTE tetap mengemas speakernya ini dengan teknologi DTS yang terkenal bagus.

Misalnya untuk menelepon atau bermain media sosial. Kualitas suaranya cukup jernih, kecuali jika berada di tingkat yang tinggi, detailnya biasanya akan sedikit hilang. Sedangkan untuk menonton atau bermain game akan kurang memuaskan karena tidak stereo. Sederhananya, jika lubang speakernya tertutup, maka suaranya akan hilang.

Meski begitu, Anda bisa menikmati kualitas suara stereo dengan menggunakan earphone. nubia V70 Max juga masih menyediakan port audio jack 3,5 mm di bodinya. Anda bisa menggunakan earphone kabel atau nirkabel dengan mudah demi mendapatkan pengalaman suara yang lebih baik.

2. Hanya Mengandalkan Kamera Utama, Kemampuan Kamera Depan Biasa Saja

Salah satu kekurangan lain dari nubia V70 Max ada di sektor kameranya. Sebelumnya sempat disebutkan bahwa HP ini dibekali kamera depan 8 MP saja. Padahal, generasi sebelumnya yaitu nubia V60 dibekali kamera depan 32 MP. Perbedaannya tentu terasa cukup jauh, inkonsistensinya akan lebih terasa saat pemotretan dengan kamera depan.

Selain itu, perekaman video nubia V70 Max juga terbilang sangat biasa saja. Resolusi yang bisa dicapai oleh kamera depan dan belakangnya ini hanya 1080p 30 FPS. Tidak ada yang spesial dari perekaman videonya. Bagi Anda yang sering mengunggah ke media sosial, mungkin harus sedikit bersabar jika videonya mengalami kompresi oleh aplikasi.

3. Masih Menggunakan Jenis Penyimpanan Memori eMMC 5.1

Kendati memiliki total RAM dan internal besar, nyatanya jenis penyimpanan yang dipakai masih eMMC 5.1, bukan UFS. Artinya, performa perpindahan data pada penyimpanan tersebut akan berlangsung dengan lambat.

Beberapa HP Rp1 jutaan memang masih umum saat menggunakan jenis penyimpanan internal eMMC 5.1. Namun, tidak sedikit juga yang menawarkan penyimpanan UFS. Jadi, cukup disayangkan ketika nubia V70 Design ini belum memakai UFS, tapi tidak bisa banyak nuntut juga.

HP dengan penyimpanan eMMC 5.1 biasanya akan mengalami performa yang lebih terbatas, baik itu saat mentransfer data, membuka aplikasi, maupun saat bermain game. Hal ini tentu jadi catatan penting jika berniat menggunakan nubia V70 Max sebagai HP utama untuk sehari-hari.

Simpulan

nubia V70 Max jadi salah satu HP kelas entry menarik yang ditawarkan ZTE di nubia V70 Series. Model ini jadi satu-satunya yang menawarkan kapasitas baterai besar yaitu hingga 6000 mAh. Nama “Max” di belakangnya jadi terasa lebih berarti. Hal ini membuatnya mampu digunakan dalam waktu panjang selama seharian penuh.

Selain itu, nubia V70 Max juga punya sertifikasi yang membuatnya lebih kokoh dibanding model lain. Sementara untuk sektor layar, kamera, hingga performa masih sama menariknya. Sama dengan catatan yang juga masih harus diperhatikan seperti masih dengan mono speaker, konfigurasi kamera terbatas, hingga jenis penyimpanan masih memakai eMMC.