Perkembangan teknologi HP menuju ke arah baru, yakni kualitas kamera di HP yang lebih baik. Bukan tidak mungkin, kedepan, kamera HP memiliki kemampuan yang sama atau melebihi kamera DSLR. Hanya tinggal menunggu waktu saja.
Hal tersebut bukan isapan jempol belaka, karena belakangan teknologi kamera di HP begitu cepat. Bahkan, kamer adalah salah satu nilai jual utama dari sebuah HP. Karena hal ini pula, tidak jarang Anda, calon pembeli, sering melihat spesifikasi kamera yang ditawarkan HP.
Hanya saja ada masalah, tidak semua orang mengerti tulisan yang ada di spesifikasi HP. Tidak sedikit yang masih belum mengerti istilah yang ada di HP lengkap dengan segala tipe sensor yang melingkupinya.
Nah, karena alasan itu, artikel ini hadir. Tujuan dari artikel ini adalah agar Anda bisa dengan mudah mengerti kamera yang ada di HP sehingga Anda tidak kesulitan dalam memilih HP dengan kamera yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Tanpa berlama-lama, mari langsung ke pembahasan. Mari mulai dengan sejarah perkembangan kamera di HP, agar Anda bisa tahu perkembangan teknologi HP saat ini.
Contents
Sejarah Perkembangan Kamera di HP
Kamera pada HP tidak tiba-tiba muncul dan jadi daya tarik banyak orang. Kehadiran kamera di HP melewati proses yang cukup panjang. Hal ini dimulai pada 30 Januari 1993. Pada tanggal tersebut, seseorang bernama Daniel A. Henderson menemukan sistem yang memungkinkan perangkat seperti HP memiliki kemampuan melihat foto dan video.
Pada 11 Juni 1997, Philippe Kahn memiliki kamera digital Casio QV-10 yang kemudian diotak-atik agar hasil fotonya dapat diterima oleh keluarganya yang memakai HP.
Kebetulan foto yang dikirim oleh Phillipe Kahn saat itu adalah foto anak perempuannya yang baru lahir. Sistem ini kemudian dikenal sebagai MMS yang populer di Indonesia pada 2000-an.
Sharp tertarik bekerja sama dengan Phillipe Kahn lantaran penemuannya saat itu. Maka lahirlah HP pertama dengan kamera yang bernama Sharp J-SH04. HP ini memiliki kamera 0,11 pixel dan hanya bisa menampung 20 foto.
Langkah Sharp kemudian diikuti Nokia untuk menghadirkan HP dengan kamera. Maka saat itu, muncul Nokia 7650 yang menawarkan kamera VGA. Setelah itu, muncul beberapa tipe HP Nokia lain yang mengusung kamera seperti Nokia 3650, Nokia 6600, dan Nokia 7610.
Seri HP dengan kamera dilanjutkan oleh produk Nokia N Series seperti N90, N93, N95, dan lainnya. Saat itu, Nokia sedang menguasai pasar dan Nokia N Series jadi primadona lantaran dibekali lensa Carl Zeiss, lensa yang mampu menghasilkan foto tanpa perlu diedit memakai aplikasi.
Pada 9 Januari 2007, iPhone generasi pertama muncul. Produk dari Apple cukup mengagetkan banyak orang lantaran menawarkan HP dengan kamera berukuran 2.0 MP yang hasil fotonya tergolong bagus. Saat itu, tidak ada fitur untuk merekam video. Kehadiran iPhone generasi pertama ini menepis anggapan bahwa kamera di HP hanya hiasan belaka.
Tahun 2010, Nokia N8 diperkenalkan. HP dari Nokia ini menawarkan kamera dengan sensor 12MP plus lensa Carl Zeiss. Kamera ini juga mampu merekam video dengan resolusi HD. Sesuatu yang luar biasa pada masanya.
Tahun 2011, HTC mengeluarkan HTC EVO 3D. sebuah HP dengan dua kamera. Satu kamera normal dan satu kamera 3D. Sayangnya produk ini kurang mendapat respon karena pada saat itu, fungsi kamera 3D terasa kurang berguna.
Selanjutnya, memasuki era Android populer, banyak HP keluar dengan kamera yang bagus. Produsen HP seperti Samsung, LG, Oppo, bahkan Nokia lewat Lumia berlomba-lomba melahirkan HP dengan ukuran sensor besar. Salah satu yang mencuri perhatian adalah Nokia Lumia 1020 dengan sensor 41 MP.
Pada Agustus 2014, HTC mengeluarkan HP dengan dua kamera, bernama HTC One atau HTC M8. Dua tahun kemudian, LG memperkenalkan HP dua kamera mereka, LG G5. Pada tahun yang sama, Huawei juga mengeluarkan HP dengan dua kamera, Huawei P9.
Mulai 2016, tren kamera HP tidak lagi mengejar sensor besar. Trennya berubah menjadi HP multikamera. Fenomena HP dengan jumlah kamera lebih dari satu ini bukan sekadar gaya, tetapi menawarkan lensa kamera yang berbeda dengan kamera utama.
Perkembangan HP multikamera ini semakin menguat ketika Apple memperkenalkan konsep dua kamera lewat perangkat iPhone 7 Plus. Setelah kehadiran iPhone 7 Plus, mulai ramailah vendor ponsel menghadirkan HP dengan konfigurasi dua kamera.
Kehadiran konfigurasi dua kamera ini di HP ini tentu lebih baik dibandingkan HP dengan satu kamera depan dan satu kamera belakang saja. Kehadiran dua kamera atau kamera ganda di satu bagian bisa memberikan opsi lebih baik bagi pengguna HP.
Kehadiran kamera ganda di HP juga didasari karena kebutuhan banyak orang yang ingin agar ada HP yang memiliki kemampuan memotret dengan baik. Tujuan tersebut tidak bisa tercapai dengan hanya menawarkan HP dengan sensor besar saja. Buktinya, Nokia Lumia 1020 tetap gagal di pasaran meski menawarkan ukuran sensor yang besar.
Nah, kehadiran kamera ganda ini jadi solusi dari para pengembang smartphone. Seperti yang diungkapkan oleh Lucky Sebastian, reviewer ternama, pada tulisannya di Telset.id. Pada tulisan tersebut, disebutkan bahwa salah satu cara pengembang smartphone meningkatkan hasil foto dari kamera HP adalah dengan kehadiran kamera ganda.
Dengan kamera ganda, masalah-masalah seperti ukuran lensa, besar sensor kamera, dan jarak antar lensa ke sensor mulai bisa teratasi. Artinya, dengan dua kamera, pengguna HP bisa memilih sensor mana yang tepat untuk digunakan agar bisa menghasilkan foto yang baik.
Mengenal Jenis-jenis Kamera di HP
Pada perkembangannya, kamera di HP tidak hanya menawarkan konfigurasi kamera ganda. Tidak sedikit, kini vendor HP menawarkan HP dengan konfigurasi 3 sampai 5 kamera (bahkan ke depan bisa saja lebih).
Hadirnya HP dengan banyak kamera ini jadi daya tarik sendiri karena satu kamera dengan kamera lain biasanya memiliki tipe kamera dengan kebutuhan yang berbeda.
Karena banyaknya kamera ini juga, sebagian dari Anda mungkin kebingungan perbedaan antara satu kamera dengan kamera lain. Pembeda paling kentara yang mungkin Anda lihat hanya soal ukuran sensor kameranya saja. Padahal tiap kamera memiliki fungsi yang berbeda satu sama lain.
Nah, agar Anda tidak bingung lagi dengan berbagai tipe kamera di satu HP, sebaiknya Anda ketahui tipe-tipe kamera yang umum dipakai di HP. Langsung saja cek berikut ini!
1. Kamera Wide
Sebelum era kamera ganda, tidak ada istilah atau penyebutan kamera wide pada spesifikasi kamera HP. Baru, ketika kamera lebih dari satu populer, istilah wide mulai diperkenalkan untuk membedakannya dengan ultra-wide.
Kamera wide biasanya adalah kamera utama di bagian belakang. Kamera ini adalah kamera yang cocok digunakan untuk berbagai kondisi, baik terang maupun gelap.
Istilah lain dari kamera wide adalah wide-angle atau kamera utama, umumnya memiliki kemampuan paling bagus di antara semua lensa lainnya lantaran sanggup menangkap banyak cahaya dan menghasilkan lebih banyak detail.
Kamera wide juga biasanya adalah kamera yang diprioritaskan produsen smartphone dari sisi kelengkapan fitur, seperti autofokus, pixel binning, stabilisasi OIS, dan lain sebagainya.
2. Kamera Ultra-wide
Kamera ultra-wide hadir sebagai lensa kamera yang memberikan sudut pandang lebih lebar. Lensa kamera ini hadir sebagai solusi dari sempitnya sudut pandang kamera utama.
Kamera ultra-wide ini umumnya memiliki ukuran sensor yang lebih kecil dari kamera ultra-wide. Kemudian, sudut keluasan atau field of view-nya (FOV) juga umumnya lebih luas dari kamera wide-angle biasa. Kalau rata-rata kamera wide-angle memiliki FOV sekitar 80 derajat, maka ultrawide bisa hadirkan FOV hingga 120 derajat.
Salah satu contoh HP yang memiliki kamera ultra-wide adalah Samsung Galaxy M53. HP ini hadir dengan kamera normal (wide) 64 MP, kamera ultra-wide 12 MP, dan dua kamera 2 MP pada fungsi makro dan depth (kedalaman). Perbandingan antara hasil jepretan kamera wide dan ultrawide bisa dilihat berikut ini.
Foto di atas hanyalah contoh yang menunjukkan bahwa hasil tangkapan kamera ultra-wide memiliki sudut pandang yang lebih luas. Karena itu, kamera ultra-wide ini cocok digunakan untuk menangkap objek foto seperti pemandangan atau foto grup.
Namun. yang perlu diingat, kemampuan kamera ultrawide pada berbagai ponsel juga berbeda-beda. Ponsel dengan kamera ultrawide yang bagus akan meminimalisir distorsi sehingga hasil foto terlihat lebih natural. Sedangkan, kamera ultrawide pada ponsel rilisan awal cenderung menghasilkan foto dengan distorsi yang cukup kentara.
Kamera ultrawide umumnya ditaruh di belakang bodi. Namun, ada pula sejumlah HP yang menghadirkan kamera ultrawide di depan, bersebelahan dengan kamera selfie utama. Misalnya saja realme 6 Pro dan vivo V23 Pro. Tujuannya agar pengguna bisa melakukan wefie (selfie grup) dengan sudut keluasan lebih baik.
3. Kamera Telefoto
Kamera dengan lensa telefoto adalah lensa yang memiliki focal length lebih besar dibandingkan kamera utama. Focal length yang lebih besar ini memiliki fungsi yang sama dengan lensa tele pada kamera DSLR. Karena itu, nama lensa ini adalah telefoto.
Di DSLR, lensa telephoto bekerja dengan cara zoom in dan zoom out untuk memperbesar dan memperkecil objek foto. Teknologi seperti ini belum bisa diterapkan pada kamera di HP.
Karena itu, muncul istilah optical zoom yang dapat melakukan pembesaran sembari mempertahankan detail dan ketajaman sebaik mungkin.
Optical zoom juga sering kali disebut sebagai lossless zoom, sedangkan hybrid zoom disebut sebagai lossy zoom karena banyak detail yang hilang saat melakukan pembesaran ini. Perhatikan contoh foto berikut ini.
Foto tersebut diambil dengan lensa telefoto dari Google Pixel 7 Pro. Lensa ini memiliki kemampuan optical zoom hingga 5x. Jika memakai kamera biasa dan melakukan zoom, biasanya gambar yang ditangkap kurang jelas atau blur. Nah, dengan lensa telefoto, hasilnya bisa lebih baik. Perhatikan gambar di bawah ini.
Foto di atas adalah hasil 5x optical zoom dari foto sebelumnya. Terlihat hasil optical zoom tersebut tidak membuat detail foto hilang, malah terkesan bagus. Nah, begitulah kurang lebih cara kerja telefoto.
Pada beberapa tipe HP, ada lensa telefoto yang memiliki kemampuan optical zoom lebih dari 5x. Misalnya, ada Samsung Galaxy S22 Ultra dengan kemampuan zoom optik hingga 10x.
4. Kamera Depth Sensor
Tipe kamera ini adalah tipe kamera yang umum menemani kamera utama. Ketika masa kamera ganda terkenal, kamera depth sensor sering jadi rekan utama kamera utama. Biasanya kamera ini memiliki ukuran yang kecil seperti 2 MP atau 5 MP saja.
Fungsi dari kamera ini adalah untuk menghasilkan efek kedalaman atau efek bokeh. Maka tidak jarang kamera ini disebut pula dengan sensor kedalaman, Biasanya fungsi ini bertujuan agar sebuah foto fokus pada objek dengan cara melakukan blur pada belakang foto alias bokeh, seperti contoh foto berikut ini.
Foto di atas diambil memakai kamera depth sensor Redmi 10. Kamera depth ini memiliki resolusi 2 MP dengan bukaan f/2.4. Selain kamera depth, Redmi 10 juga dibekali dengan sensor utama 50 MP, kamera ultrawide 8 MP, dan juga kamera 2 MP makro.
Kamera depth sensor sendiri bukan hanya ada di bagian belakang. Beberapa tipe HP, ada yang menghadirkan dua kamera di depan dengan kombinasi kamera normal dan kamera untuk bokeh. Biasanya HP dengan dua kamera depan ini bertujuan agar bisa melakukan selfie dengan mode bokeh.
Contoh HP dengan tipe tersebut adalah Honor 9 Lite dan Huawei Nova 2i. Kebetulan kedua HP tersebut memiliki dua kamera di bagian depan dan dua kamera di bagian belakang. Kamera keduanya sendiri berfungsi sebagai pemberi efek bokeh.
Pada perkembangannya, kamera depth sensor kurang begitu menarik. Pasalnya, untuk memberi efek bokeh tidak harus memakai kamera depth sensor. Banyak HP yang sekarang memberikan efek bokeh dengan menggunakan software kamera.
5. Kamera Monokrom
Kamera sensor monokrom adalah tipe kamera yang memotret warna hitam-putih. Tipe kamera ini harus disanding dengan kamera utama yang memiliki warna alias RGB. Penggunaan sensor monokrom bertujuan agar sensor bisa membaca dan menentukan seberapa gelap dan seberapa terang saat intensitas cahaya diterima.
Dengan sistem kerja kamera tersebut, sensor tidak terlalu dipusingkan dengan urusan filter cahaya yang masuk berjenis warna apa. Sistem ini juga memungkinkan warna yang ditangkap memiliki detail dan kontras yang baik meskipun berwarna hitam-putih.
Oh yah, kamera monokrom ini juga bisa berfungsi mandiri. Artinya, kamera monokrom dapat dipakai bukan sebagai pembantu kamera utama tetapi bisa memotret objek dengan warna hitam putih. Berikut contoh foto hasil tangkapan kamera monokrom.
Foto di atas diambil menggunakan realme Narzo 10 menggunakan kamera monokrom. Seiring berjalannya waktu, kamera monokrom perlahan menghilang dari industri smartphone, hanya menyisakan sedikit saja yang masih menghadirkan sensor hitam-putih tersebut. Contohnya seperti Honor Magic3 series.
Contoh HP lainnya yang memiliki kamera monokrom adalah Huawei P9 dan Huawei P10. Ada juga HP dari Nokia, yakni Nokia 9 Pureview. HP terakhir yang disebutkan memiliki 5 kamera belakang yang terdiri dari 2 kamera normal RGB (berwarna) dan 3 kamera monokrom alias Black and White.
6. Kamera ToF
Kamera ToF atau bisa juga disebut 3D ToF adalah tipe kamera yang baru populer belakangan. ToF adalah kependekan dari Time of Flight. Melansir dari Tirto, ToF adalah teknologi kamera yang biasanya digunakan untuk mengukur jarak, panjang, luas dan sudut. Sensor ToF ini sering digunakan dalam rangka membuat kamera 3D.
Menukil juga dari CNNIndonesia, ToF ini adalah teknologi pemindaian 3D yang paling murah dan hanya butuh pemrosesan yang tidak terlalu besar. Sensor ToF dapat menangkap objek mencapai 160 frame per detik (fps).
ToF juga banyak digunakan untuk berbagai kebutuhan. Contohnya dalam penggunaan augmented reality (AR), untuk menghindari objek, pengenalan gestur, mengenal jarak, sampai pelacakan objek. Berikut contoh hasil tangkapan kamera 3D TOF dari OPPO R17 Pro.
Sensor ToF juga dapat berfungsi sebagai portrait mode, alias berfungsi sebagai mode bokeh. Ia pun bisa menggantikan sensor kedalaman. Namun, ToF juga berfungsi mengumpulkan beragam informasi yang diolah untuk menentukan titik fokus serta penyesuaian lighting dan warna pada pemrosesan akhir foto.
Karena kemampuan dan fungsinya itu, ToF dianggap sebagai sensor masa depan. ToF sudah banyak digunakan di berbagai HP, misalnya smartphone flagship kelas atas dari Huawei dan Honor.
7. TOF 3D LiDAR scanner
Tipe kamera ini dipopulerkan Apple di iPhone 12 series, berlanjut hingga seri-seri berikutnya, termasuk pada iPhone 14 pro Max. Kamera ini punya cara kerja untuk memantulkan laser dari objek.
LiDAR sendiri merupakan singkatan dari light detection and range. Kamera ini berfungsi untuk mengukur arak berdasarkan berapa lama waktu yang dibutuhkan cahaya untuk kembali ke sensor. Yang menarik, sensor LiDAR juga dapat digunakan untuk mengukur tinggi tubuh seseorang.
Spesifikasi HP Terbaru 2023
HP Terbaru 2023hp oppo terbaru
hp samsung terbaru
hp vivo terbaru
hp nokia terbaru
hp samsung terbaru 2022
hp terbaru 2022
harga hp samsung terbaru
hp terbaru 2021
hp samsung terbaru 2021
hp xiaomi terbaru
hp oppo terbaru 2022
hp realme terbaru
hp terbaru
harga hp oppo terbaru
hp poco terbaru
harga hp nokia terbaru
hp oppo terbaru 2021 dan harganya
hp nokia terbaru 2022
harga hp samsung terbaru 2022
hp oppo terbaru 2022 dan harganya
brosur harga hp vivo terbaru
harga hp nokia terbaru 2022
hp oppo terbaru 2021
hp vivo terbaru 2022 dan harganya
hp keluaran terbaru 2022
harga hp samsung terbaru 2021
hp oppo terbaru a95
hp infinix terbaru
harga hp vivo terbaru
hp realme terbaru 2022
laptop hp terbaru
hp redmi terbaru
hp vivo terbaru 2022
hp xiaomi terbaru 2022
brosur hp vivo terbaru
hp keluaran terbaru 2021
harga hp xiaomi terbaru
hp samsung terbaru 2021 dan harganya
brosur harga hp vivo terbaru 2021
harga hp oppo reno 6 terbaru 2021 dan harganya
hp terbaru 2022 dan harganya
harga hp oppo reno 5 terbaru 2021 dan harganya
hp vivo terbaru 2021
hp xiaomi terbaru 2021
harga hp oppo terbaru 2022
hp oppo terbaru a15
hp samsung terbaru murah
hp samsung terbaru 2022 harga 2 jutaan
hp huawei terbaru
hp sony terbaru